Bahan:
- 3 helai daun kunyit
- 4 helai daun jeruk purut
- 3 batang sereh yang telah dimemarkan
- 1 ruas asam asam gelugur atau kandis
Bumbu-bumbu yang dihaluskan:
- 3 cm laos atau lengkuas
- 3 cm kunyit yang dibakar dan dibersihkan kulitnya
- 2 cm jahe yang dibakar dan dibersihkan kulitnya
- 150 gram cabe merah besar (lombok) sesuai selera
- 150 gram cabe merah keriting sesuai selera
- 15 siung bawang merah
- 6 siung bawang putih
- 5 butir kemiri
- 1/2 sendok makan ketumbar
- 1 sendok teh jinten (di sangrai)
- 1 sendok teh bubuk pala
- 2 sendok teh garam
Cara Membuat :
- Masukan secara perlahan santan cair ke dalam wajan dan campurkan bersama daun kunyit, asam, serai dan semua bumbu yang telah dihaluskan. Kemudian ratakan secara perlahan-lahan dengan cara diaduk-aduk.
- Masak santan tersebut dengan api sedang sambil terus diaduk agar santan tidak pecah. Aduk adonan tersebut hingga merata selama kurang lebih 30 menit kemudian masukkan potongan daging sapi yang telah dibersihkan secara perlahan dan merata.Lalu daging sapi tersebut dengan api sedang hingga santan mengeluarkan minyak dan daging sapinya matang luar dan dalam.
- Angkat lalu sajikan dengan hidangan lainnya.
- Gunakanlah santan murni hasil dari kelapa yang diperas, bukan dari santan instan karena santan dapat berpengaruh terhadap hasil masakan sebab minyak hasil dari santan yang mengering akan mempengaruhi rasa gurih serta kenikmatan dari rasa rendang itu sendiri.
- Selalu menggunakan daging yang masih fresh. Dan jangan memotongnya searah dengan urat daging karena daging akan sulit empuk. Potonglah daging dengan bentuk persegi yang melintang atau bersebrangan dengan arah urat. Agar daging tak mudah hancur, maka Anda bisa memotongnya dengan ukuran yang agak besar.
- Agar daging tidak rentan hancur, Anda bisa mengangkat daging setelah matang dan memisahkan dengan bumbunya. Setelah bumbunya terasa telah agak mengering, maka Anda bisa mencampurnya kembali.
Mudah bukan.Selamat mencoba
Tidak ada komentar:
Posting Komentar